Aku Dibully Karena Berkulit Gelap, but I FIGHT BACK!
11:42 PM
Kalau kalian merupakan followers instagram, reader blog, atau subscriber youtubeku, kalian pasti sadar apa yang selalu aku gembor-gemborkan di akun-akunku tersebut.
Yha. Tentang gimana aku ingin kalian semua yang punya kulit sawo matang, bangga.
Aku selalu tekankan hal-hal tentang gimana kita harus cinta sama kulit kita, menerima keadaan kita, dan lain lain. Hal itu aku lakukan bukan cuma untuk memotivasi temen-temen. Tapi juga aku. Ya, aku sendiri.
Dulu, aku sering banget dibully karena kulitku yang gelap. Seinget aku, aku dibully sejak sebelum aku masuk SD. Ya karena aku juga masih anak-anak, aku masih nggak terlalu peduli pas diejek 'item kayak monyet' gitu. Bahkan sampe SMP, aku masih polos dan nggak peduli itu bullyan. Baru pas aku mulai mengenal dunia luar aka socmed dan segala macemnya, aku sadar kalo apa yang temen-temen aku lakuin ke aku itu adalah pembullyan.
Bahkan dulu pas SMP kelas 9, sekelas pernah bikin angket dan ada nominasi ter-item dan aku dipilih jadi pemenangnya. I was so sad. Even though aku tau kalo aku nggak berkulit putih, apa yang mereka lakukan ke aku, menurutku kelewatan.
Pembullyanku nggak sampe disitu aja. Waktu aku masuk SMA, ada salah satu mata pelajaran yang tugasnya adalah membuat kolom poin positif dan poin negatif tentang diri kita lalu diedarkan ke seluruh kelas untuk diisi. Aku inget banget isi kertas aku bener-bener sadis. Di kolom poin negatif, aku banyak menemukan tulisan-tulisan seperti 'item' 'jelek' dan sebagainya. And if you want to know what I felt, I was so sad.
Dari situ, aku mulai berpikir. Apakah memiliki kulit gelap adalah sebuah kekurangan? Apakah karena itu aku diperlakukan dengan kejam? Aku dari dulu yang biasa aja sama warna kulitku, langsung merasa minder karena jujur, masa SMA adalah masa dimana aku sedang labil labilnya. Aku mulai mencari cara apapun agar kulit aku lebih putih. Mulai dari pakai skincare whitening, pakai masker ini itu, pakai sabun pemutih. Sampe stress karena nggak bisa putih-putih. Serius, masa SMA adalah masa kelam buat aku karena aku berusaha mati-matian buat jadi seperti apa yang orang lain anggap bagus.
Aku mulai eksplor tentang dunia kecantikan. Aku banyak belajar dari baca-baca beauty blog dan sampai akhirnya punya beauty blog sendiri. Semua aku lakukan karena dulu aku pengen banget jadi cantik. Cantik versi orang-orang yang menghina aku.
Makin kesini, aku semakin sadar dan berpikir, 'ngapain sih aku berusaha merubah warna kulit aku biar orang-orang yang menghina aku senang?' Dan akhirnya aku kehilangan nafsu buat jadi putih. Malah, aku makin sadar kalau warna kulitku, adalah kekuatanku.
Aku banyak belajar tentang makeup buat kulit gelap. Banyak juga orang yang nanya ke aku tentang bagaiamana makeup untuk kulit gelap. Karena itu, aku juga banyak nyari tahu kesana kemari. Otomatis, pengetahuanku tentang kecantikan jadi luas. Aku bisa bantu banyak temen-temen yang bernasib sama dan menguatkan satu sama lain agar kita nggak terpengaruh sama persepsi masyarakat tentang kecantikan ideal, dan lebih bangga dengan kulit kita, apapun warnanya.
Ya geng, aku bangga sama warna kulit aku. Aku bener-bener nggak punya keinginan apa-apa untuk merubah warna kulitku.
Aku rasa, aku adalah contoh korban bullying yang berhasil bangkit dan berdiri mematahkan rantai bully yang aku alami. Aku nggak lantas depresi berlarut larut dan menyalahkan sang Pencipta yang ingin aku berkulit gelap. Memang ada fase dimana aku terbawa oleh omongan para pembully, tapi aku bangkit lagi. Seperti yang sering aku bilang di video-videoku, kita semua cantik. Nggak peduli apa warna kulit kita, karena kecantikan nggak punya warna.
Aku ingin menyebarkan pesan ini ke semua orang yang masih merasa kalau kulit mereka jelek. Karena semua dimulai dari diri sendiri. Jujur, sampai saat ini pun, masih ada yang mengejek aku 'item jelek' tapi karena aku udah punya pandangan sendiri tentang arti kata 'cantik' aku nggak peduli dan terus menunjukan kalau aku dan kulitku, bisa bersinar.
Kalian punya pikiran yang sama dengan aku? Atau punya pengalaman yang mirip-mirip sama aku? Don't stay quiet! We have to stand up! Yuk kita mulai percaya diri dan bangga dengan warna kulit kita. Kalian bisa mulai dengan ikut gerakan #BanggaDenganWarnaKulitmu dari Clean & Clear. Gimana caranya? Cukup klik 'Aku Setuju' di website ini dan gabung dengan sejuta perempuan lainnya termasuk aku yang sudah memutuskan untuk bangga dengan warna kulit kita.
Apapun warna kulit kita, kita cantik. Kita bersinar. Kita punya kesempatan yang sama:)
Warm Hugs,
Adhelia Fa
12 comments
cantik itu tidak selalu putih kulitnya ya mbak, hitam manis, sao matang, kuning langsat. oke . yang penting selalu pd ya mbak
ReplyDeleteIya setuju:)
DeleteI feel you teh.. Itu bener2 bisa menghancurkan kepercayaan diri banget. Kaya pengen ngunci diri aja dikamar karna wajahku seakan2 kaya perusak suasana aja kalau diliat orang.
ReplyDeleteKalian gaakan tau, sebesar apa usaha yg udh dilakuin org itu untuk berubah dan sejauh mana komentar2 kalian bisa bikin org tersebut jadi "gila". So, please stop bullying :')
Thanks karna selalu share hal2 yg berguna banget untuk yg punya kulit gelap hehe:) semangat!
Omaygat pelukkkk... Bener kok, bullying bahkan bisa menghancurkan hidup seseorang. Simpel mulai dari mendiskriminasi seseorang Itu udah bakal bikin orang teraebut down. Thanks for coming here sweetie😘
DeleteInspiring banget sih Adhel! Semoga cewek2 Indonesia makin banyak yg sadar klo cantik itu gak harus putih. Pengen banget ku share ke orang2 nih postinganmu biar mereka pada sadar :))) wkwkwk
ReplyDeleteeriaekaw.blogspot.com
Makasih mbakberia sudah mampiir... Thank you for the beautiful words:")
Deleteadhel inspiring banget, aku juga sering diejek gara2 kulit ku yg sawo matang :( awalnya minder banget sampe aku jarang banget mau kalau di ajak foto,
ReplyDeletetapi aku sadar kalau di rawat dgn baik, kulit kita juga cantik kok :) apalagi setelah liat video nya adhel di YouTube aku jadi coba2 makeup dan hasilnya not bad, thank u adhel :) #sorry malah curhat hehe
Thank you juga udah baca yaaaa.. Sampe nonton videonya juga:" terus semangat yaa.. You are beautiful no matter what they say:)
Deletekita sama and i like your blog
ReplyDeleteAku pun begitu, padahal kulit aku kuning langsat dan ada temenku yang kulitnya lbh gelap tp aku yg selalu jadi objek ejekan buluk, bahkan ampe sekarang impactnya aku jd sering ngerendahin diri aku sendiri. Tapi makin kesini aku sadar, buat apa kita jadi cantik versi orang, mending aku jd cantik versi diriku, aku bisa ngelakuin apapun yang aku mau
ReplyDeleteourbeautystory.com
Kulitmu eksotik, cantik.. apa-pun warna kulit, kalau di rawat selalu akan terlihat menarik dan cantik :) semangat..
ReplyDeletewww.sistersdyne.com
adhel, pasti sekarang yg pernah ngebully kamu pada nyesel. Soalnya km justru makin PD dan cantik on your way. Beauty has no skin tone. Jadi warna kulit seperti apapun bisa cantik. Setuju sm pendapatmu
ReplyDeleteMakasih sudah baca^^ Ayo share komentar kalian di comment box. Aku suka bacain komentar kalian hehehe. Jangan ngiiklan, jualan, konten pornografi, dan SARA, ya! Entar dikameha-meha sama yang punya blog #hayoloh. Komennya dimoderasi karena banyak SPAM:)